Minggu, 24 November 2013

Lolipop Kehidupan


Loplipop
Itulah yang terngiang dalam telinga ku
Manis dalam perasa ku
Cantik dalam benih penglihatan ku
Penuh warna, penuh arti, 
Penuh dengan segalanya


Aku ingin merangkai nya
Dalam jiwa ku yang bertaburan
Hingga menembus dinding kalbu ku
Tuk menata segala memori kehidupan ku
Aku berharap dapat merasakan apa yang belum aku rasakan
Tertawa, menangis, marah,  jatuh cinta  dan penuh kasih
                                                      Bagai sentuhan warna dalam lolipop



Walau ku tahu begitu sulit
Aku akan tetap meraihnya
Sebelum waktu itu tiba
Sebelum aku benar-benar terjerambab
Dalam keterpurukan yang akan datang


Walau kebahagiaan itu hanya sesaat
Namun sangat berarti dalam hidup ku

Selasa, 19 November 2013

Dalam Diamku Merintih



Kini bias matahari jingga bagaikan lentera
Lentera yang tak setia menemani perjalanan ku
Aku membisu tak mengerti
Mengapa dunia ini begitu keras bagi ku
Begitu melelahkan 
Begitu membebani dan mengusik
Seluruh hidup dan perasaan ku

                                                   
                                                      Tuhan...
Aku ingin memberontak sekencang-kencangnya
Berteriak sekeras-kerasnya
Namun kenapa sulit?
Kenapa aku tak mampu melakukannya?

Tuhan...
Hati ini telah terbagi menjadi berkeping-keping
Aku takut,
Takut tak dapat merangkai keindahan teka-teki kehidupan ini




Walau ku percaya hari itu kan datang
 Namun tak mampu membuat ku membuka mata ini
Inilah kehidupan yang mengerikan
Yang tak sanggup tuk aku jalani


Aku hanya bisa melihat tawa itu, tanpa dapat meraihnya
Ku ingin mencari,
Sampai seluruh nafas ini berakhir
Walau ku tahu 
Dalam fana ini, helaan nafas itu tak kan berarti

Senin, 18 November 2013

Ketika Hati Ikut Bicara

Ketika awan kelam datang menghampiri ku
Ia membantu ku sekuat yang ia mampu
Kala sang pelangi ada di hadapan ku
Ia mengingatkan ku agar aku tak seperti benalu


Saat ku renungi sebagian dari hidup ku
Justru ia yang mencerahkan hari-hari ku
Jika ku mengingat sebagian masa lalu ku
Justru ia yang mengindahkan hidup ku


Kini di saat ku resah
Disaat aku terluka
Ia ada di samping ku
Kini disaat mimpi dan harapan ku hilang 
Ia masih di samping ku
Memberi ku isyarat agar aku bertahan


Terima kasih Tuhan
Kau berikan aku seseorang yang menghias hatiku
Membiaskan kehangatan dalam hidup ku
Kini rangkulan itu menjadi penyanggah kerapuhan ku

Arti Kehidupan Ini


Kini tiada bintang yang menyinari malam
Disini, ruang ini, saat ini aku sendiri
Berpikir tak ada satu pun seseorang yang menemani hari ku
Entah aku tak dapat melangkah
Sebab aku takut berjalan dalam kegelapan yang terus menghampiriku


Tuhan....
Aku terus bertanya-tanya apa yang sesungguhnya terjadi
Kini semua terjawab
Namun kenapa begitu menyakitkan?
Entah hanya ada kebohongan yang aku rasakan
Tak pernah terlintas dalam benak ku bahwa hati ini akan terluka



                     
  Kanker...
Kini telah menyerang tubuh ku 
Mengambil sebagian dari hidup ku
Aku tak mengerti apa arti hidup ini
Namun aku takut
Aku tak sanggup
Tuk menerima kenyataan ini



Tuhan....
Haruskah, aku kehilangan sebagian rambutku?
Haruskah, aku terjatuh dalam setiap langkah ku?
Tetes demi tetes darah yang mengalir
Memberi ku isyarat 
Bahwa kematian begitu dekat dengan ku

Tuhan... Apa salah ku?
                                 Ketika mata ini terpejam
                             Ku berharap ini adalah mimpi
            Walau ku tahu ini fana dunia yang harus aku jalani


Tuhan...
Izinkan aku menjadi seseorang yang tegar
kala tamparan itu datang dalam kehidupan ku
Tuhan...
Izinkan aku menjadi matahari bagi setiap insan yang ada
Kini, esok dan seterusnya 
Aku akan terus bangkit dan bertahan
Walau ia telah menerpa segala harapan ku


Aku bersyukur
Aku masih dapat melihat dunia ini
Merasakan kehidupan ini
Menjalani hari-hari ini


Helaan nafas ini 
Akan menjadi seribu kenangan dalam hidup ku
Dan seseorang yang mampu mengenangnya